Perpanjangan Masa Jabatan Kades Harus Seiring Dengan Peningkatan Kualitas

Foto: PJ Bupati Bogor saat memberikan arahan kepada kades
1262
ad

MEMOonline.co.id, Bogor- Penjabat (Pj) Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, menyerahkan "Surat Keputusan Bupati Bogor tentang Perpanjangan Masa Jabatan bagi Kepala Desa di Kabupaten Bogor" pada Kamis (30/5) di Laga Satria Pakansari, Cibinong. Keputusan ini sesuai dengan undang-undang yang mengubah masa jabatan kepala desa dari enam tahun menjadi delapan tahun.

Dari 416 kepala desa di Kabupaten Bogor, sebanyak 410 orang hadir untuk menerima surat keputusan tersebut. Enam kepala desa tidak hadir karena berbagai alasan, termasuk menunaikan ibadah haji dan proses hukum yang sedang dijalani.

Asmawa Tosepu menekankan pentingnya pemanfaatan perpanjangan masa jabatan ini untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan mempercepat pencapaian target pembangunan desa. "Perpanjangan masa jabatan ini dapat memberikan stabilitas kepemimpinan dan waktu yang lebih panjang bagi kepala desa untuk melaksanakan pembangunan desa, meningkatkan kualitas layanan publik, dan mendorong pengembangan ekonomi desa,” ujar Asmawa.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, mengatur perpanjangan masa jabatan kepala desa dari enam tahun menjadi delapan tahun, dengan maksimal dua kali masa jabatan secara berturut-turut atau tidak berturut-turut.

Asmawa menambahkan bahwa penyerahan surat keputusan perpanjangan masa jabatan secara massal ini dimaksudkan untuk memberikan semangat kepada para kepala desa agar mereka bisa menuntaskan visi dan misinya yang dijanjikan saat Pilkades.

"Para kepala desa adalah agen perubahan yang akan membawa desanya menuju kemandirian, kemajuan, dan kesejahteraan. Agen perubahan di desa menjadi salah satu kunci keberhasilan pembangunan desa,” jelas Asmawa.

Ia juga menjelaskan bahwa Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa memberikan kepercayaan penuh kepada desa untuk mengelola anggaran dari berbagai sumber, seperti dana desa, bantuan keuangan, BHPRD, alokasi dana desa, CSR, bonus produksi, Samisade dari Pemkab Bogor, dan lainnya.

"Dengan kewenangan yang besar ini, perlu SDM aparatur desa yang kompeten, terlebih undang-undang desa yang baru juga mengatur rencana kenaikan dana desa. Maka peningkatan kualitas SDM aparatur pemerintah desa, khususnya dalam pengelolaan keuangan desa, menjadi sangat penting agar mereka mampu mengemban tanggung jawab yang semakin besar,” terang Asmawa.

Ia juga mengingatkan para kepala desa untuk mencegah polarisasi di tengah masyarakat, terutama menjelang Pilkada Kabupaten Bogor yang akan datang. "Aparat harus netral dan kita semua disumpah untuk mengedepankan kepentingan masyarakat daripada pribadi dan golongan," tambahnya.

Menyambut Hari Jadi Bogor ke-542, Asmawa berpesan agar tetap menjaga kondusifitas wilayah dan semangat sesuai tema babarengan, akur, dan makmur. "Jaga sinergi dan kekompakan warga, rangkul seluruh elemen masyarakat, baik pendukung maupun bukan pendukung saat Pilkades, untuk bersama membangun desa,” tandasnya.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto, perwakilan Forkopimda, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) beserta jajaran kepala dinas lainnya, serta camat se-Kabupaten Bogor.

Penulis     :   Yunarson

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Syafika Auliyak

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Jember- Kejaksaan Negeri (Kejari) Jember menuntut terdakwa Tradiska Prastyawan dengan hukuman penjara selama 3 tahun 6 bulan atas...

MEMOonline.co.id, Bogor- Dalam rangka memperingati Hari Jadi Bogor (HJB) ke-543, Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Bogor...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Lumajang beraudensi dengan Bupati Lumajang, membahas langkah kongkrit jembatani dunia...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Di bawah kepemimpinan dr. Erliyati, M.Kes, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh. Anwar Sumenep terus bertransformasi...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Peristiwa na'as menimpa Yuni, warga Desa Wotgalih Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang Jawa Timur. Dua motornya raib...

Komentar