Foto : Warga desa Gunung Rancak mendatangi sekretariat PPS setempat
Gegara Ini Sekretariat PPS Desa Gunung Rancak Sampang Digeruduk Warga
Foto : Warga desa Gunung Rancak mendatangi sekretariat PPS setempat
MEMOonline.co.id, Sampang- Puluhan warga menggeruduk sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilu 2024, di Desa Gunung Rancak, kecamatan Robatal, kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur.
Bahkan dalam sehari puluhan massa geruduk sekretariat PPS tersebut hingga 2 kali. Pertama dilakukan pada Senin (12/02/2024) malam, lantaran dipicu terkait lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Yang kedua dilakukan warga Gunung Rancak, satu hari sebelum pelaksanaan Pemilu. Usut punya usut karena dugaan sabotase form C6 oleh oknum panitia.
H.Mubarok koordinator aksi mengatakan, kedatangan warga ke Sekretariat PPS Desa Gunung Rancak, karena ada dua kepentingan.
"Pertama, terkait lokasi penempatan TPS yang jauh dari Daftar Pemilih Tetap (DPT). Kedua, form C6 yang banyak belum disalurkan," ujarnya, Selasa (13/2/2024).
H.Mubarok menegaskan, pihaknya menemukan banyak form C6, diduga sengaja tidak dibagikan oknum panitia, karena memiliki kepentingan.
"Seperti di TPS 5, 6, 7, 14, 15, 16 dan bahkan hampir diseluruh TPS saya lupa nama-nama TPS_nya", paparnya.
Tidak hanya itu, kata H.Mubarok, form C6 diduga dikuasai oknum yang tidak terdaftar dalam Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
"Kami bingung harus menyampaikan kepada siapa keluhan terkait hal itu," ucapnya.
Karena menurutnya, penyelenggara inti di desa tersebut, masih dalam satu keluarga dengan beberapa caleg yang ada.
"Salah satu Panwascamnya kakaknya si Caleg, pengawas desa kakaknya si Caleg, ketua PPSnya ponakannya si caleg," ketus H.Mubarok.
"Bahkan di sekretariat dan KPPS ada kakaknya si Caleg, jadi kami khawatir saja terhadap integritasnya, dan berdampak pada Pemilu", imbuhnya.
Pihaknya berharap, agar penyelenggara ditingkat kabupaten agar betul-betul bisa memperhatikan hal tersebut.
Kendati demikian, memberikan teguran keras terhadap oknum penyelenggara yang melanggar, apalagi sengaja menghilangkan hak suara warga.
"Kami berharap penyelenggara tingkat kabupaten memperhatikan semua ini, agar pemilu berjalan damai dan terbuka," pungkas dia.
Sementara itu, saat awak media mencoba mengkonfirmasi pihak PPS Desa Gunung Rancak melalui teleponnya, tidak menjawab meski berdering.
Penulis : Fathur
Editor : Udiens
Publisher : Syafika Auliyak
THIS IS AN OPTIONAL
Technology
Gebyar Pajak dan Kado HJB ke-543, Bappenda Bogor Tawarkan Diskon dan Doorprize untuk Wajib Pajak
MEMOonline.co.id, Bogor- Dalam rangka memperingati Hari Jadi Bogor (HJB) ke-543, Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Bogor...
Siap Cetak Tenaga Kerja Siap Pakai, Pemda Lumajang Kolaborasi dengan Kadin
MEMOonline.co.id, Lumajang- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Lumajang beraudensi dengan Bupati Lumajang, membahas langkah kongkrit jembatani dunia...
RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Tancap Gas Inovasi, Jadi Pelopor Layanan RFA Pertama di Madura
MEMOonline.co.id, Sumenep- Di bawah kepemimpinan dr. Erliyati, M.Kes, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh. Anwar Sumenep terus bertransformasi...
Tak Gentar Seruan 'Tembak Ditempat' Kapolres, Rampok Bersenjata di Lumajang Kembali Beraksi Gasak Dua Motor Milik Warga
MEMOonline.co.id, Lumajang- Peristiwa na'as menimpa Yuni, warga Desa Wotgalih Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang Jawa Timur. Dua motornya raib...
Begini Strategi Pemkab Lumajang Genjot Pembinaan Atlet dan Pariwisata Berbasis Budaya
MEMOonline.co.id, Lumajang- Pemerintah Kabupaten Lumajang menegaskan komitmennya dalam membangun ekosistem pembinaan atlet lokal yang berkelanjutan...
Komentar