Korban Meninggal Peristiwa Kanjuruhan Terus Bertambah, Jumlahnya Kini Capai125 Orang

Foto: Karodokpol Pusdokkes Polri, Brigjen Nyoman Eddy Purnama Wirawan
2069
ad

MEMOonline.co.id. Jakarta - Karodokpol Pusdokkes Polri, Brigjen Nyoman Eddy Purnama Wirawan memutakhirkan data terbaru soal korban meninggal dunia dari peristiwa di stadion Kanjuruhan.

Menurut Nyoman Eddy, saat ini stelah diperbaharui atau di update, jumlah korban meninggal dunia akibat kejadian itu sebanyak 125 orang.

"Update data terakhir yang dilaporkan meninggal dunia 129 setelah ditelusuri di RS terkait menjadi meninggal dunia 125 orang," kata Nyoman Eddy kepada awak media, Jakarta, Minggu (2/10/2022).

Ia mengungkapkan, terjadinya selisih angka korban meninggal dunia sebelumnya lantaran adanya kesalahan pencatatan di rumah sakit yang menangani para korban.

Nyoman Eddy menuturkan, dari jumlah korban meninggal dunia tersebut, 125 telah teridentifikasi seluruhnya (100 %).

"Jumlah korban luka sebanyak 323 orang," ujarnya.

Diketahui, peristiwa itu terjadi usai pertandingan antara klub Arema FC vs Persebaya Surabaya. Pertandingan sendiri dimenangkan tim tamu Persebaya dengan skor 2 - 3.

Para suporter merangsak masuk ke lapangan dan menyerbu pemain. Tak hanya para pemain Persebaya saja, pemain Arema FC juga diserang oleh sekitar tiga ribuan Aremania sesuai pernyataan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta.

Bahkan petugas kepolisian juga diserang hingga mengakibatkan dua orang kepolisian meninggal dunia. Selanjutnya 10 mobil dinas kepolisian juga dinyatakan rusak dan tiga mobil pribadi dirusak massa.

Penulis      :    Avian

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Syafika Auliyak

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sumenep- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep yang diwakili Bagian Hukum akhirnya membuka pintu gerbang SMKN 1 Kalianget yang...

MEMOonline.co.id, Malang- Penarikan Paksa truck Bansos oleh oknum Dept Collector Dipo Star Finance (DSF) memasuki babak baru, setelah sebelumnya...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Mencuatnya dugaan pungutan liar (pungli) terhadap guru SLTA yang di mutasi ke daerah lain oleh Kepala Cabang Dinas...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Banyaknya oknum yang mengatasnamakan utusan dari Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumenep dan meminta bantuan baik berupa...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Merosotnya perolehan medali tim cabang olahraga (cabor) asal Kabupaten Sumenep yang dikirim ke Pekan Olahrga Provinsi...

Komentar